7 Kesalahan Perawatan Kulit

Beberapa bulan belakangan ini saya lagi super addict sama yang namanya skincare, padahal mah sebelumnya dont care, karena saya merasa muka saya baik-baik saja kecuali komedo yang bersarang di hidung. 

Semua perubahan ini berawal dari kembali munculnya bintik-bintik hitam seperti kutil di daerah rahang dekat mata. Sebelumnya bintik-bintik hitam itu sudah pernah menghampiri saya, lumayan banyak, tapi di akhir tahun 2016 saya cauter sehingga mulus lagi muka saya, saya minta hadiah itu ke suami setelah melahirkan Kenzie, sebelumnya ngga pernah diperbolehkan, takut ada efek macem-macem katanya, lalu dengan sedikit rayuan (baca : paksaan) akhirnya suami memperbolehkan. Lalu di awal tahun 2018 muncul lagi nih satu bintik hitam, yang bikin saya parno. Sebenarnya pada saat cauter dulu dokternya sudah menjelaskan, penyebab utama muncul si bintik hitam ini, karena saya tidak menggunakan SUNSCREEN. Padahal saya sudah tau cara mencegah si bintik hitam itu, tapi saya kembali tidak memakainya, karena dulu pada saat saya pakai suncreen muncul bintik-bintik di jidat (Purging). Lagi-lagi hal ini terjadi karena minimnya ilmu. Setelah saya mencari tau mengenai skincare, banyak kesalahan yang saya lakukan, diantaranya :

1. Tidak double cleansing .
2. Tidak menggunakan sunscreen.
3. Toner tidak penting
4. Satu produk bisa untuk semua permasalahan kulit
5. Facial wash yang bagus terasa kesat
6. Sering mencuci wajah itu baik
7. Sering memegang muka

Semoga teman-teman yang baca tulisan ini, tidak melakukan kesalahan yang sama seperti saya. Mari kita bahas satu persatu kesalahan saya dalam perawatan kulit

1. Tidak Double Cleansing
Double Cleansing bisa diartikan secara harfiah adalah membersihkan wajah dua kali. Kenapa harus dua kali? Karena dengan facial wash aja tidak cukup untuk membersihkan sunscreen dan debu-debu yang menempel di wajah kita. Setelah saya cari info mengenai skin care, akhirnya saya tau yang menyebabkan dulu saya purging setelah memakai suncreen, karena saya tidak melakukan double cleansing.

Dengan double cleansing ini, tentu ada yang sebagai first cleanser dan second cleanser. Biasanya jenis first cleanser adalah cleansing oil, cleansing balm dan cleansing milk. Lalu kategori yang masuk ke second cleanser adalah facial wash. 

Contoh Produk First Cleanser

Contoh Produk Second Cleanser

2. Tidak Memakai Sunscreen
Karena ketidaktahuan saya, setelah purging saya skip aja gitu step memakai sunscreen. Salah banget ya, kalau terjadi purging atau muncul jerawat jangan langsung stop pemakaian, tapi cari tau penyebab purging atau jerawat itu apa, kalau di kasus saya, karena saya tidak double cleansing 😔

Oh ya, kalau kalian pingin awet muda, menjauhi wrinkles, kunci utamanya adalah gunakan suncreen! Jadi yang masih malas-malas pakai suncreen, ayo pakai. Walaupun di rumah tetap dipakai ya, karena sinar lampu itu juga ada sinar ultraviolet, bahkan UVB dari sinar matahari bisa menembus kaca-kaca di rumah.
Apasih penyebab terpapar UVA dan UVB?

Sinar UVA sebagai UVAging dan UVB sebagai UVBurning. Jika terpapar sinar matahari terlalu lama, UVA akan menembus lapisan kulit lebih dalam dan dapat menyebabkan penuaan kulit berupa keriput dan noda hitam. Sedangkan terpapar sinar UVB terlalu lama akan membakar kulit dan merusak melanin, yang mengakibatkan kulit yang lebih menggelap. Ngeri kan? Makanya pakai suncreen!

Contoh Produk Sunscreen

3. Toner Tidak Penting

Di mindset saya, toner itu hanya untuk menyegarkan. Sebenarnya mama saya mengajarkan saya memakai toner dari saya smp, mungkin sekitar umur 14 tahun. Karena saya males, saya tanya dong ke mama saya, apa sih gunanya toner? Lalu mama saya jawab untuk menyegarkan. Nah saya mikirnya, ah dengan cuci muka aja saya udah merasa segar kok, jadi ngga penting deh ini toner. Yaudah saya skip aja dong sampe saya umur 27 😓

Padahal toner itu penting banget loh!

Toner itu ada 2 jenis, hydrating toner dan exfoliating toner. Tentunya dengan perbedaan jenis ini, mereka memiliki fungsi masing-masing.

Hydrating toner itu tugasnya untuk hidrasi kulit, meningkatkan efisiensi skincare yang dipakai selanjutnya, dan menyeimbangkan kadar PH.

Sedangkan Exfoliating toner untuk mengangkat sel-sel kulit mati. Walaupun sama-sama toner tapi beda banget kan fungsinya.

Bagaimana cara membedakan Hydrating dan Exfoliating toner? Tentu dari ingredientsnya.

Hydrating toner mengandung bahan-bahan melembapkan seperti gliserin, sodium PCA, hyaluronic acid, aloe vera, chamomile, rosewater.

Exfoliating Toner mengandung bahan-bahan AHA (Glycolic Acid, Lactic Acid, Malic Acid, Citric Acid dan Mandelic Acid) dan BHA (Salicylic Acid dan Betaine Salicylate).
Oh ya, exfoliating toner jangan dipakai setiap hari ya, apalagi sampai pagi dan malam, banyak yang mengambil jalan instant dengan sering exfoliating, kulit bukannya jadi kinclong malah dehidrasi. Ngeri deh kalau kulit sudah dehidrasi. Karena saya pun baru di dunia per skincare-an, saya baru berani 1 minggu sekali untuk exfoliating. 

Contoh Produk Hydrating Toner

Contoh Produk Exfoliating Toner

4. 1 Produk Untuk Semua Jenis Permasalahan Kulit
Waktu umur saya 25an, saya hanya memakai facial wash dan fte. Why oh Why? Karena FTE yang saya beli cukup mahal (menurut saya) jadi mindset saya, ini adalah produk ajaib yang bisa menuntaskan segala permasalahan saya dan membuat saya awet muda. Padahal ngga ada 1 produk pun yang all in one. Semuanya berkaitan. Hal ini berlangsung hampir 2 tahun. Hadoh, salah banget yaw. Please jangan ditiru.

5. Facial Wash Kesat = Bagus
Dengan kesotoyan dan ketidaktahuan saya, saya menganggap facial wash yang bikin keset dan busanya banyak pasti facial wash yang bagus. Nyatanya, BIG NO. Justru yang membuat muka terasa keset dan ketarik bisa merusak skin barrier dan dalam jangka waktu lama bisa membuat kulit gampang merah dan iritasi. Sedangkan untuk cleanser yang busanya banyak, biasanya mengandung SLS (Sodium Lauryl Sulfate). SLS tidak baik untuk kulit karena membuat dehidrasi dan kulit kering.

6. Sering Mencuci Wajah adalah baik
Ini juga salah ya. Dengan seringnya mencuci muka, membuat minyak baik di wajah terangkat. Hal ini membuat kulit menjadi dehidrasi dan kering.

7. Sering Pegang-Pegang Muka

Kebayang ngga sih gimana kotornya muka kalau sering di pegang-pegang (sadar maupun ngga), tangan kotor habis pegang handphone, laptop, uang, atau makanan terus tanpa sadar kita pegang-pegang muka aja gitu tanpa cuci tangan terlebih dahulu. Belum lagi bakteri, iyuh. Hal terakhir sih yang masih susah saya hindari. Karena ini suatu kebiasaan, sulit ya menghilangkan kebiasaan buruk, huhu.

Sekian, kesalahan-kesalahan perawatan kulit versi saya. Jangan diikutin yaaaa!

Psst, saat ini pun saya baru melakukan basic skincare.
AM : Hydrating Toner, Moisturizer dan Sunscreen
PM : Double Cleansing, Exfoliating Toner (1 Minggu sekali), Hydrating Toner, Moisturizer, dan Sleep Mask

Menyadur dari :

Female Daily

Kinansreview

Mrsdelonika